Portalmiliter | Sukabumi,-Program dana bos sudah berang tentu demi menpang dan meringankan beban perekonomian masyarakat,guna menyekolahkan para putra dan putinya,dalam mengenyam ilmu pendidikan.
Maka pemerintah pusat melalui Anggaran pendapatan belanja negara(APBN),yang setiap tahun di gulirkan anggaranya oleh pemerintah.
Tetapi, dengan adanya BOS yang digulirkan kepada sekolah terutama yang notabenenya sekolah negeri maupun swasta ,sering kali diduga mencari keuntungan semata,dan mencari keuntungan bagi para oknum kepala sekolah.
Bahkan diduga dalam pembuatan SPJ nyapun palsu,dan memarkup dari hasil pembelian kebutuha sekolah,alias mengada ngada.
Hal inil badan peniliti aset negara akan secepatnya membuat surat komfirmasi kepad pihak sekolah terkait anggaran BOS tahun anggaran 2022 lalu
Karena menurut tim dari peneliti aset negara ,diduga dana bos TA.2022 di SMP islam nurul amal kecamatan cicurug ini,diduga sarat penyimpangan dan membuat SPJ yang tidak sesuai peruntukan yang di tentukan oleh anggaran belanja sekolah
"Dan kita sebagi lembaga tidak akan segan segan untuk melaporkan baik kepada penegak hukum, maupun kepada bupati,atau kemendikbud, jikalau pihak sekolah yang membuat spj yang tidak sesuai apa yang sudah ditentukan oleh aturan,sekali lagi lembaga badan pemeliti aset negaratidak akan segan segan utuk melaporkan kepada instuti. hukum",terang yadi pengurus badan peneliti aset negara.(Hadi)
.jpg "Sepenggal Cerita Keperdulian Kepala Desa Parungkuda Didih Jaenudin Terhadapa Desa dan Masyarakat nya")
