• Jelajahi

    Copyright © PORTALMILITER.COM | BERITA INDONESIA TERKINI, BERITA HARI INI
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Lina Ruslinawati Berikan Aspresiasi Terhadap Desa Sasagaran Manfaatkan Tanah desa Dengan Baik

    PORTALMILITER.COM
    Selasa, 30 Januari 2024, 22:30 WIB Last Updated 2024-02-09T15:52:25Z

     


    Portalmiliter  | Sukabumi,-Adanya tanah desa di Desa  Sasagaran Kecamatan Kebonpedes Kabupaten Sukabumi mendapatkan respon dan aspresiasi yang baik dari Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat yang juga sebagai kader Gerindra Lina Ruslinawati.

    Menurutnya apa yang dilakukan Kepala Desa Sasagaran Deni Suwandi merupakan langkah nyata kemandirian pangan di desa. Tentunya apa yang dilakukan oleh Desa Sasagaran merupakan langkah baik karena mempergunakan tanah desa lebih berdaya dan dimamfaatkan dengan baik. Desa Sasagaran merupakan salah satu desa yang sudah menjalankan kemandirian pangan dan hal itu perlu mendapatkan apresiasi.Selasa 30-01-2024

     “Saya sebagai salah satu Pimpinan Komisi II DPRD Provinsi jawa Barat mengapresiasi, tentunya kedepan akan memperhatikan dan memfasilitasi apa yang dibutuhkan mereka. Jarang-jarang kepala desa mau terjun ke pertanian. Titik poinnya harus adanya perhatian lebih,”ungkap lina pada saat usai meninjau lahan pertanian milik Desa Sasagaran.

    Dengan potensi yang ada, Desa Sasagaran mampu mengoptimalkan lahan menjadi produktif. Sementara saat disinggung soal pengalihan lahan produktif menjadi perumahan atau laiinya, dirinya menegaskan “ bahwa pihak kami  sudah beberapakali membuat regulasi di Provinsi. Namun, pihaknya tidak berwenang ketika ada izin pendirian perumahan atau industri tidak bisa intervensi aturan dari pemerintah setempat dalam hal ini pemkab,” tuturnya.

    “Ya tadi ada yang menyampaikan aspirasi soal alih fungsi lahan, intinya kita sudah buat regulasi. Tapi ketika pemerintah setempat memberikan izin membangun industri atau perumahan kita tidak bisa intervensi, mudah-mudahan pemerintah setempat dalam hal pemkab dan pemkot Sukabumi tidak mudah memberikan izin kepada lahan produktif, karena bagaimana bisa bertani ketika lahannya tidak tersedia, “pungkasnya.


    ( Dedi )

     

    Komentar

    Tampilkan

    Berita Terbaru